PTI (Pengantar Teknologi Informasi) Pertemuan 23

Pembelajaran Tahap 1
1. Siklus hidup pengembangan system
6. Sistem

Pilihan Ganda
1. C
2. A
Pernyataan benar/salah
2. S
3. B
4. S

Pembelajaran Tahap 2
1. n
2. Analis system merupakan seorang spesialis untuk mempelajari kebutuhan informasi dan komunikasi suatu organisasi, dan menentukan perubahan apa yang diperlukan untuk mengirimkan informasi yang lebih baik kepada orang yang memerlukan.
3. a. implementasi langsung : pengguna hanya berhenti menggunakan system lama dan mulai menggunakan yang baru.
b. implementasi parallel : system lama dan system baru berjalan berdampingan sampai system baru menunjukkan keandalaannya di saat system lama tidak berfungsi lagi.
c. implementasi bertahap: bagian-bagian dari system baru dibuat dalam fase terpisah entah pada waktu berbeda ataupun sekaligus.
d. implementasi pilot: seluruh system dicoba, namun hanya oleh beberapa pengguna. Setelah keandalannya terbukti baru system tersebut dipakai.
5. 6 langkah SDLC :
1. investigasi awal.
2. analisis sistem
3. desain system
4. pengembangan system
5. implementasi system
6. pemeliharaan system
7. Prototipe adalah system dengan kerja terbatas, atau bagian dari system yang telah dikembangkan untuk menguji konsep-konsep desain. Berguna untuk menemukan dengan cepat bagaimana suatu perubahan dalam system akan menguntungkan mereka.


Pembelajaran Tahap 3

1. perubahan organisasi yang berhubungan dengan CASE :
Manajer IS terpengaruh oleh kondisi lingkungan dan organisasi , mengenal dan mengartikulasi beberapa masalah dengan proses pengembangan sistem. Tanggapannya, manajer memilih untuk menginvestasikan CASE tools sebagai cara untuk mengatasi masalah dan secara tidak sengaja merubah konteks organisasi (Panah Setelah mengartikulasikan masalah dan merumuskan solusi membuat
manajer membeli CASE Tools dan menggunakannya dalam pengembangan sistem Sebagai tambahan, aktivitas manajer dipengaruhi oleh konteks organisasi(Panah 4). Setelah menggunakan CASE Tools, Manajer IS mengambil kebijakan seperti merubah kebijakan IS, operasi dan relasi dengan klien. Dengan dilakukannya hal tersebut, akan mempengaruhi konteks organisasi Aksi yang diambil tadi akan menimbulkan berbagai macam kejadian dan hasil seperti key players diantaranya Manajer IS, pengembang sistem dan klien akan bereaksi terhadap perubahan yang terjadi. Aksi ini juga dipengaruhi oleh konteks organisasi Hal yang serupa juga kembali terjadi, aksi yang diambil oleh manajer, pengembang dan pengguna akan mempengaruhi konteks organisasi.




4. Langkah SDLC yang paling menarik adalah fase ketiga karena fase ini yang paling vital, ada 3 tahap disini yaitu membuat desain kasar, dengan membuat itu seorang analisis akan segera mengevaluasi dan menguji system baru tersebut.Lalu membuat desain yang detail yang meliputi input output, penyimpanan pemrosesan, dan control system serta backup, lalu setelah itu dikemas dalam laporan terperinci.

Latihan Web
1. Sistem management dengan pola Air terjun yang berurutan adalah model proses pembangunan, dalam pembangunan yang dianggap sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun) melalui tahapan analisis persyaratan, desain, pelaksanaan, pengujian (validasi), integrasi, dan pemeliharaan. Sedangkan pola spiral yaitu systems development lifecycle (SDLC) model yang digunakan dalam teknologi informasi (IT). Model pengembangan ini menggabungkan model prototipe dan model air terjun. Model spiral dibuat untuk proyek-proyek besar, mahal, dan rumit.

2. Persamaan keduanya memerlukan langkah per langkah untuk melakukan analisis terhadap sesuatu. Perbedaannya SDLC hanya digunakan pada hal yang spesifik yaitu pembuatan program saja sedangkan pada metode ilmiah lebih luas cakupannya seperti penelitian mengenai suatu populasi, bahan kimia, dsb.